TAHUNNYA boleh baru tetapi situasi dan kondisi di tahun baru 2011 sepertinya tak akan membawa perbaikan signifikan. Boleh jadi tahun 2011 yang menurut perhitungan shio Cina merupakan tahun kelinci, tak akan menggeser posisi rakyat yang sejak dulu hanya sebagai kelinci percobaan. Diharapkan pengertian dan pengorbanannya namun hasilnya bukan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan rakyat, melainkan tetap mengedepankan kepentingan pejabat.
Bukan rahasia lagi bahwa pola strategi pembangunan nasional sekarang ini seolah berjalan tanpa haluan, semua bergerak dan digerakkan dalam konteks ''uji coba''. Rakyat diuji dan dicoba dengan berbagai macam kebijaksanaan yang belum tentu bijak dan berpihak pada kepentingan rakyat. Bagi rakyat kecil, tak begitu dipermasalahkan soal pola, sistem atau strategi pembangunan. Yang dibutuhkan adalah bagaimana para pejabat, penguasa dan atau pengelola negeri ini yang telah diberi mandat dan amanat memimpin bangsa ini dapat mengantarkan masyarakatnya pada suatu keadaan yang semakin menyejahterakan.
Momen tahun baru 2011 yang adalah tahun kelinci ini sudah sepatutnya dijadikan kesempatan bagi pemimpin negeri ini untuk berusaha ''memanjakan'' rakyat dengan berbagai kebijakan yang lebih menyentuh kepentingan rakyat. Ibarat memelihara kelinci, sekali waktu rakyat pun layak mendapat perhatian dan perawatan maksimal dari para pemimpinnya yang sejatinya sudah optimal tingkat kemakmurannya.
sumber : Balipost
Posting Komentar